Wanita Maskulin dan Pria Feminim.

I'm a boy but also a fan of 5 Seconds of Summer. Weird huh?

I like them because all of the lyrics they made is really "so me", well since I really interested in gloomy-for-love thing, so I choose them besides One Direction. Oh, their genre is pop-punk which is looks like Blink-182.

Disini bukan aku ingin menulis tentang alasan milih 5sos, tapi aku ingin menulis tentang mereka dari segi brandingnya. Kenapa? Karena branding mereka unik.

Let's get to it:

1. Fase "remaja banget"

Keliatan lah ya kenapa dinamakan remaja banget; ripped jeans, vans, baju ketekan. Anak pop-punk yang remaja banget lah pokoknya. Selain dari penampilan, kalo kalian ngikutin perkembangan lagu mereka pada fase ini, tema secara umumnya itu efek seorang pria yang tergila-gila sama wanita (remaja banget kan?). Amnesia, She looks so perfect, Close as strangers, The only reason, 18, Out of my limit. Remaja banget dah.

2. Fase "setengah remaja, setengah dewasa"

Yak, udah gaada lagi tindik dan wristbands. Mereka mengubah penampilannya yang seakan-akan mereka itu growing men; jaket kulit, sepatu kulit, dan masih ada ripped jeans. Di fase ini lagu-lagu mereka seakan-akan menunjukkan kalo hidup itu bukan cuma masalah percintaan aja, tapi juga ada permasalahan lain. Coba dengerin Jet black heart dan She's kinda hot.

3. Fase "dewasa banget"

Dua kancing dibuka, baju dimasukin, celana bahan. Dewasa banget kesannya bukan? Yang menarik dari fase ini adalah mereka mencoba menggabungkan sisi feminim dan masukin (coba lihat video klip mereka terbaru). Lagu-lagu disini juga seakan-akan menandakan kekaguman mereka ke seorang wanita, tapi mereka tau kalo mereka harus belajar merelakan mereka. Silakan dengerin Lie to me, Easier, Who do you love.

Jadi, fase mana yang jadi favorit kalian?