"With Great Power, Comes Great Responsibility"


Apakah anda masih ingat dengan film Spiderman yang diperankan oleh Tobey Maguire? Jika anda masih ingat, berarti kita memiliki umur yang tidak jauh berbeda. Entah kenapa, pagi ini terbelesit sepotong kalimat dari film tersebut yang menurut saya adalah "punchline"nya, yaitu "With Great Power, Comes Great Responsibility". Dengan kekuatan hebat yang kita miliki, pasti akan diiringi dengan tanggung jawab yang hebat juga. Mari kita analogikan seperti ini; 
Jika anda memiliki sebuah handphone, maka anda mempunyai tanggung jawab untuk mengisi dayanya atau merawatnya jika anda ingin menggunakannya. Tapi disini saya tidak ingin menulis tentang tanggung jawab yang terkait dengan posisi kita di lingkungan sosial (tanggung jawab sebagai anak atau orang dewasa contohnya), saya ingin membahas hal ini secara umum.

Mengacu kepada definisi dari buku yang pernah saya baca, Responsibility adalah gabungan kata dari response dan ability, yang berarti kemampuan untuk memilih bagaimana kita merespon suatu hal. Kita sering mengaitkan tanggung jawab dengan suatu posisi yang sedang kita amanahi dari orang lain. Contohnya ketika saya menjadi seorang ketua dari suatu kepanitiaan, banyak orang yang mengatakan "Anda kan ketua, anda harus bertanggung jawab akan hal ini". Jika kita cermati perkataan tersebut, kita sebenarnya memiliki kebebasan untuk merespon suatu hal, dan tentu respon kita nantinya akan ada konsekuensinya. Apakah anda pernah menyadari hal ini?

Diikuti dengan suasana liburan, saya ingin mengaitkan tanggung jawab ini dengan kegiatan yang biasanya kita lakukan saat liburan, yaitu menggunakan handphone. Saya awali "pengkaitan" ini dengan satu pertanyaan, apakah intensitas waktu yang anda habiskan dengan handphone meningkat atau menurun selama liburan ini?

Linda Stone melakukan sebuah penelitian pada tahun 2008, penelitian ini membahas tentang apnea layar. Apnea layar adalah terhentinya napas atau sulitnya kita bernapas untuk sementara waktu saat kita memandangi layar (layar komputer, perangkat mobile, televisi). Ia mengamati beberapa orang ketika mereka memandangi layar, kebanyakan dari mereka menahan napas ataupun bernapas pendek. Dan, ada penelitian yang mengatakan bahwa menahan napas dapat mengakibatkan kita stres. Apakah anda sadar bahwa anda bernapas ketika anda bermain atau berkerja melalui layar?

Bukan berarti saya menyuruh anda untuk buang gadget anda supaya anda bisa bernapas lebih baik, tetapi saya mengajak anda untuk bagaimana menggunakan gadget anda dengan bijaksana dan bertanggung jawab. Dengan kata lain, kita harus menjadi lebih waspada dan mengembangkan kesadaran diri dalam menggunakan suatu hal. Beberapa pertanyaan ini membantu saya untuk mengembangkan hal tersebut, pertanyaan itu antara lain:
  1. Pentingkah berbagi informasi ini? Apakah ini akan menambah "nilai" dalam hidup saya dan orang lain?
  2. Bisakah saya berbagi pengalaman ini nanti agar saya dapat berfokus pada kehidupan sekarang?
  3. Apakah saya sedang mencari pengakuan? Adakah yang dapat saya lakukan untuk membenarkan diri sendiri?
  4. Apakah saya sedang menghindari sesuatu yang perlu saya lakukan? Mengapa saya tidak mau mengerjakannya?
  5. Apakah saya sedang merasa bosan? Adakah hal lain yang bisa saya kerjakan agar hidup saya terasa lebih bermakna?
  6. Apakah saya kesepian? Apakah saya sudah menciptakan kesempatan untuk hubungan yang bermakna di hari ini?
  7. Apakah saya takut melewatkan sesuatu? Apakah rasa takut itu lebih berharga ketimbang rasa kehilangan pada apa yang ada di depan mata?
  8. Apakah saya sedang mencoba mengejar ketertinggalan? Bisakah saya melupakan percakapan kemarin dan berfokus pada percakapan hari ini?
  9. Bisakah saya menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya ketimbang mencari-cari sesuatu untuk mengisi waktu tersebut?
  10. Apakah saya hanya menginginkan kesenangan sesaat?


Ingat, anda dapat memilih kemana anda ingin berfokus. Jadi, pilihlah dengan bijak.

"Ada seorang Ayah yang membunuh anaknya karena ia merusak DVD player Ayahnya. Jadi, si Ayah mengendalikan hidupnya sendiri atau dikendalikan hidupnya oleh DVD player?"


Yang menginspirasi:

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Pe eM eS

R.I.P Brotha.